PDM Kota Malang - Persyarikatan Muhammadiyah

Foto : Arifin Asydhad memaparkan tentang akurasi media online dan apa yang harus dilakukan oleh wartawan yang melakukan peliputan

 

 

Jakarta - Jika ingin menjadi wartawan online harus dapat merubah kebiasaan selama ini yang mungkin kurang bersemangat dalam menulis.  Yang perlu diketahui bagi wartawan adalah fakta-fakta yang ada saat ini, sehingga dapat memberikan informasi kepada masyarakat dengan transparan.

 

Media cetak sudah mulai ditinggalkan oleh masyarakat dan beralih ke online, dan hal ini karena dampak kemajuan teknologi informasi. Tak hanya sampai disitu, konsumsi dan penulisan berita hanya bisa melalui genggaman tangan, yaitu melalui handphone.

 

Hal itu yang disampaikan oleh salah satu wartawan senior kumparan.com saat menjadi pemateri dalam pelatihan jurnalistik bagi anggota Majelis Pustaka dan Informasi/ MPI se Indonesia di kantor PP Muhammadiyah di Jakarta, Sabtu (24/12).

 

Ditambahkannya, bahwa selain itu, setiap orang membutuhkan banyak informasi dengan cepat dan akurat. Disisi lain, orang yang mendapat informasi tidak masuk ke dalam sebuah portal yang memberi informasi. Maka dari itu, penyajian berita harus aktual.

 

“Maka dari itu, menara62.com, harus benar-benar membuktikan bisa menjadi media online yang cepat, akurat dan menarik dalam memberikan setiap informasi kepada masyarakat. Pemberitaan jangan hanya untuk kepentingan Muhammadiyah, tapi bisa dibaca dan dibutuhkan semua lapisan masyarakat,” imbuh Arifin.

 

Lebih jauh Arifin mengatakan jika media, khususnya media online, kalau hanya memberitakan tidak dahsyat, tapi harus ada gerakan-gerakan nyata. “Hal ini bisa menjadikan sebuah media online menjadi besar dan disukai masyarakat sebagai pembaca,” pungkasnya. say