Warga Muhammadiyah Netral
Dibaca: 2091
Kota Malang - Pada pilwalikota Malang yang akan digelar pada 23 Mei mendatang, keluarga besar Muhammadiyah yang ada di kota Malang akan bersikap netral, dan akan turut mensukseskan pesta demokrasi tersebut secara aman serta damai. Hal itulah yang disampaikan oleh ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) kota Malang, H.A Rif'an Maskur saat ditemui setelah acara silaturahmi 6 cawali dengan keluarga besar Muhammadiyah, Minggu (07/04).
Menurut Rif'an, pihaknya tidak akan menggiring atau mengarahkan warga muhammadiyah untuk memilih serta mendukung salah satu cawali. Pasalnya, acara silaturahmi ini hanya sebagai wahana untuk memperkenalkan serta mengetahui visi mis para pasangan cawali untuk kota Malang ke depan. "Kalau saat pencoblosan pada hari H nanti, ya terserah individu masing-masing, karena kaum muhammadiyah tentu sudah mempunyai pilihan sesuai hati nurani," sambungnya.
Ketegasan untuk tidak mengarahkan warga muhammadiyah ini juga di instruksikan dalam bentuk tertulis, sehingga nantinya diharapkan akan terlahir calon pemimpin yang amanah, jujur dan bertanggung jawab. "Dalam imstruksi itu, salah satu isinya sudah jelas dan tegas untuk tidak menggunakan semua institusi muhammadiyah untuk kegiatan yang ada kaitannya dengan pemilukada,"tambahnya.
Selain organisasi, terang Rif'an, semua unsur pimpinan muhammadiyah yang terlibat dan menjadi cawali serta tim sukses harus mengambil cuti atau mengundurkan diri dari kepengurusan. "Dengan demikian, tidak hanya warga muhammadiyah yang harus netral, tapi kalangan pengurus juga harus bisa memposisikan diri," sambungnya.
Ditengah-tengah acara silaturahmi, masing-masing ketua muhammadiyah di tingkat kecamatan diberikan kesempatan untuk memberikan pertanyaan, saran dan kritik kepada semua cawali. Sehingga suara/ aspirasi warga muhammadiyah pada saat ini dapat tersampaikan kepada para calon pemimpinnya.
Tags: pilwali, malang
Kategori:
Arsip Berita
