PDM Kota Malang - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kota Malang
.: Home > Berita > PDM Kota Malang Peduli Isu Radikalisme dan Terorisme

Homepage

PDM Kota Malang Peduli Isu Radikalisme dan Terorisme

Minggu, 12-03-2017
Dibaca: 1003

Foto : Dialog Interaktif Mengenai Isu Terorisme dan Radikalisme di UMM Kampus 1, Ahad (12/3)

 

 

Malang - Majelis Hukum dan HAM bersama Majelis Tabligh PDM Kota Malang saling bekerja sama dalam hal yang sangat memprihatinkan yakni isu radikalisme dan terorisme di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan diadakannya dialog interaktif dengan Sri Ayu Astuti dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Jatim.

 

Acara diselenggarakan pada hari Ahad (12/3) di aula Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Malang dihadiri oleh Anggota PDM, PCM, PRM, Aisyiyah dan Mubaligh Muhammadiyah Malang.

 

Mengawali pembicaraannya, Perempuan yang juga anggota Majelis Hukum dan HAM PP. Muhammadiyah ini menyatakan "Anak muda saat ini mengalami perkembangan literasi media gadget. Sebagai Akibatnya mereka akan mudah berfikir radikal dengan mudahnya mengakses segala informasi di dunia Internet".

 

"Fikiran radikal akan melahirkan teroris yang tidak senang dengan falsafah NKRI. Maka dari itu penting untuk selalu menambah wawasan ilmu dari segi agama, negara, serta ilmu-ilmu lain agar bersikap bijak dalam segala hal." Tegasnya.

 

"Seseorang yang sudah menganut faham radikal, mari diajak duduk bersama memahami ayat Al-Quran secara kaffah, tidak sebatas ayat yang membenci saja, namun juga masih banyak ayat-ayat yang membahas tentang cinta kasih sayang. Sedangkan keluarga yang ditinggal mati oleh seorang teroris, maka janganlah jauhi mereka. Karena semakin kita menjauhi, maka akan semakin dendam dan semakin anti NKRI." Imbuhnya.

 

Selain hal di atas, dosen hukum ini juga mengingatkan kepada peserta yang hadir bahwa teroris di Indonesia tidak sebatas WNI. Namun juga ada keterlibatan teroris asing untuk mengganggu kestabilan negara Indonesia. Banyak motif mereka untuk masuk ke Indonesia, seperti kunjungan wisata, keluarga, melanjutkan pendidikan, dan sebagainya.

 

Peran masyarakat yang dapat dilakukan untuk menanggulangi Terorisme dan radikalisme adalah Cinta NKRI, memperkaya wawasan Islam, waspada terhadap provokasi, menggunakan media sebagai tempat konsultasi dan diskusi serta islah ketika terjadi permasalahan, laporkan segala kecurigaan kepada pihak yang berwajib, dan membangun jejaring yang baik pada kelompok-kelompok manapun. (Dien)


Tags: Majelis Hukum & HAM
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: Kegiatan



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website